Sunday, June 23, 2013

SEPSIS NEONATORUM


EMERGENSI PERINATOLOGI
Materi Kuliah 7, tanggal 22 Maret 2013
“SEPSIS NEONATORUM”


O     DEFINISI
P     Sepsis neonatorum adalah infeksi bakteri pada aliran darah bayi selama bulan pertama kehidupan (Nelson, 2004)
P     Sepsis adalah sindrom yang dikarakteristikan oleh tanda-tanda klinis dan gejala-gejala infeksi yang parah yang dapat berkembang ke arah septisemia dan syok septik. (Doenges, Marylyn E., 2000)
P     Sepsis bakterial pada neonatus adalah sindrom klinis dengan gejala infeksi sistemik dan diikuti dengan bakteremia pada bulan pertama kehidupan. Menurut The International Sepsis Definition Conferences (ISDC, 2001), sepsis adalah sindrom klinis dengan adanya Systemic Inflammatory Response Syndrome (SIRS) dan infeksi. Sepsis merupakan suatu proses berkelanjutan mulai dari infeksi, SIRS, sepsis, sepsis berat, renjatan/syok septik, disfungsi multiorgan, dan akhirnya kematian.
O     KLASIFIKASI
Berdasarkan waktu terjadinya :
o   Sepsis neonatorum awitan dini (early-onset neonatal sepsis), bila infeksi neonatal terjadi segera <72 jam
o   Sepsis neonatorum awitan lambat (late-onset neonatal sepsis), infeksi pascanatal (lebih dari 72 jam) yang diperoleh dari lingkungan sekitar atau rumah sakit (infeksi nosokomial)
O     ETIOLOGI
P     Semua infeksi pada neonatus dianggap oportunistik dan setiap bakteri mampu menyebabkan sepsis
P     Berbagai macam kuman seperti bakteri, virus, parasit, atau jamur dapat menyebabkan infeksi berat yang mengarah kepada terjadinya sepsis
P     Faktor lain seperti pertolongan persalinan yang tidak higiene, partus lama, partus dengan tindakan, kelahiran kurang bulan, BBLR, dan cacat bawaan dapat menyebabkan terjadinya infeksi dan kemudian sepsis.

O     PATOGENESIS
Adanya patogen di dalam darah (bakteremia, viremia) dapat menimbulkan keadaan yang berkelanjutan ndari infeksi ke Systemic Inflammatory Respon Syndrome (SIRS), sepsis, sepsis berat, syok septik, kegagalan multi organ, dan akhirnya kematian.
O     KRITERIA SIRS
Definisi sepsis neonatorum ditegakkan bila terdapat SIRS yang dipicu oleh infeksi, baik tersangka infeksi (suspected) maupun terbukti infeksi (proven).
USIA NEONATUS
SUHU
LAJU NADI (/MENIT)
LAJU NAPAS (/MENIT)
JUMLAH LEUKOSIT (x103/mm3)
Usia 0-7 hari
>38,5OC atau <36OC
>180 aatau <100
> 50
> 34
Usia 7-30 hari
>38,5OC atau <36OC
>180 atau <100
> 40
>19,5 atau <5
Goldstein B, Giroir B, Radolph A.Pediatr Crit Care Med 2005; 6(1):2-8
Catatan: Definisi SIRS pada neonatorum ditegakkan bila ditemukan 2 dari 4 kriteria dalam tabel (salah satu di antaranya kelainan suhu atau leukosit)
O     DIAGNOSIS
c   Definisi SIRS pada neonatus ditegakkan bila ditemukan 2 dari 4 kriteria dalam tabel (salah satu di antaranya kelainan suhu atau leukosit)
c   Pemeriksaan penunjang:
o   Darah rutin : Hemoglobin (Hb), leukosit, trombosit, laju endap darah (LED), Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT), dan Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT)
o   Laju endap darah dan protein reaktif-c (CRP) akan meningkat menandakan adanya inflamasi
o   Pemeriksaan biakan darah merupakan baku emas
O     PENATALAKSANAAN
·       Suportif antara lain ialah dilakukan monitoring cairan elektrolit dan glukosa, koreksi jika terjadi hipovolemia, hipokalsemia, dan hipoglikemia, atasi syok, hipoksia, dan sidosis metabolik, awasi adanya hiperbelirubinemia dan pertimbangkan nutrisi parenteral bila pasien tidak dapat menerima nutrisi enteral.
·       Kausatif dengan pemberian antibiotik sebelum kuman penyebab diketahui

Dipublish oleh : les privat surabaya

0 comments:

Post a Comment